
Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) terus menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kualitas olahraga bulutangkis di Indonesia. Salah satu langkah terbarunya adalah peluncuran teknologi Sport Science Analytics, sebuah inovasi berbasis data yang bertujuan untuk memaksimalkan performa atlet dan mencetak generasi juara di panggung dunia.

Teknologi ini memberikan pelatih dan atlet akses untuk menganalisis pola permainan, strategi serangan, hingga kekuatan fisik dan mental. Dengan pendekatan berbasis data, PBSI berharap mampu menciptakan pelatihan yang lebih efektif, mengurangi risiko cedera, dan membantu para pemain mencapai performa puncak mereka.
Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna, mengatakan bahwa penggunaan teknologi ini adalah langkah besar untuk membawa bulutangkis Indonesia ke level yang lebih tinggi. “Sport Science Analytics akan menjadi kunci untuk menciptakan para juara baru yang mampu bersaing secara global,” ujarnya.
Program ini tidak hanya ditujukan untuk atlet senior, tetapi juga untuk atlet muda yang sedang dipersiapkan untuk masa depan bulutangkis Indonesia. Dengan fondasi yang kuat, PBSI berharap dapat menciptakan generasi baru yang siap menghadapi persaingan di kancah internasional.
Para pelatih dan atlet menyambut baik inovasi ini. Menurut mereka, pendekatan berbasis data membuat strategi latihan lebih terarah dan efisien, sehingga hasilnya dapat terlihat lebih cepat dalam peningkatan performa.

PBSI yakin langkah ini akan memberikan dampak besar pada perkembangan olahraga bulutangkis Indonesia, menjadikannya lebih kompetitif di tingkat dunia.